Jenis wisata berbahaya tentunya harus bisa Anda hindari, karena liburan identiknya menyenangkan, bukan malah membahayakan diri sendiri. Namun, jangan sampai momen ini berubah menjadi sesuatu yang menakutkan karena Anda harus berhadapan dengan situasi yang berbahaya dan tidak diinginkan.
Oleh karena itu, identifikasi terlebih dahulu potensi bahaya atau kecelakaan yang mungkin terjadi saat Anda ingin berwisata ke suatu tempat. Terutama saat ingin berwisata alam, hal-hal seperti cuaca harus terlebih dahulu Anda cari tahu agar tidak terjadi perihal kurang menyenangkan.
Jenis wisata berbahaya mungkin sering diabaikan oleh para wisatawan padahal jenis wisata ini bisa sangat berbahaya untuk Anda. Apalagi jika berwisata ke suatu wilayah yang dekat dengan kaki gunung berapi, ada baiknya Anda melihat informasi keamanannya.
Selain itu, masih banyak tempat wisata yang sebenarnya berbahaya untuk dikunjungi saat tertentu, ada baiknya jika Anda memperhatikan hal ini. Agar perjalanan wisata Anda bisa menyenangkan dan Anda tidak harus menghadapi suatu bahaya.
Beberapa Jenis Wisata Berbahaya
Libur Nataru dan libur sekolah secara bersamaan merupakan waktu yang tepat untuk menghabiskan musim liburan bersama keluarga. Namun, beberapa permasalahan seperti tingginya tingkat hujan memaksa untuk memperhatikan beberapa hal saat akan berwisata.
Ada beberapa jenis wisata yang sangat berisiko jika dilakukan saat musim hujan. Berwisata saat musim hujan pastinya juga merepotkan. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Anda harus memilih tujuan perjalanan Anda dengan bijak.
Selain musim hujan, ada banyak pertimbangan wisata yang sebaiknya Anda hindari karena termasuk wisata berbahaya. Misalnya saja wisata mendaki gunung. Meskipun sering dilakukan, namun jenis wisata ini tidak aman jika dilakukan mereka yang tidak profesional.
Apabila Anda berniat menghabiskan libur bersama teman atau keluarga ada baiknya Anda mempertimbangkan tujuan wisata. Pastikan saat Anda datang ke tempat wisata yang aman untuk dikunjungi, berikut beberapa jenis wisata yang berbahaya untuk Anda.
1. Pantai
Jenis wisata berbahaya pertama adalah pantai. Pantai terkenal dengan destinasi wisata air dengan pemandangan alam nan indah. Namun adakalanya, kawasan ini dapat sangat berbahaya dan mengancam jiwa apabila kondisi ombak sedang tidak bersahabat. Meski tidak semua pantai memiliki ombak besar, bukan berarti risiko hanyut berkurang menjadi nol. Terlebih ketika tengah berada di musim penghujan dan angin kencang.
Gulungan ombak dari tengah laut hingga ke bibir pantai bisa menarik siapa saja, terutama anak-anak. Sebaiknya jika ingin datang ke pantai Anda perhatikan cuaca saat itu. Selain itu, bahaya lain yang sering dirasakan adalah kontaminasi bakteri seperti E. coli dan mikroorganisme berbahaya lainnya.
Bakteri di dalam air dapat menyebabkan gejala seperti sakit perut, diare, muntah, dan demam, apalagi jika Anda datang saat musim libur dengan banyak pengunjung lain. Dalam banyak kasus, bakteri juga menyebabkan peradangan pada luka yang tidak disengaja akibat bermain di pantai.
2. Sungai
Jenis wisata berbahaya selanjutnya adalah sungai sekilas, bermain di sungai terlihat sepele dan tidak berisiko, apalagi saat sungai sedang tenang dan tidak terlihat dalam. Namun, ada beberapa bahaya yang harus diwaspadai, salah satunya arus bawah.
Kelihatannya tenang di permukaan, tetapi arus ini menciptakan pusaran air dan dapat menyeret seseorang ke bawah air. Jika aliran sungai tenang dan dalam, alga biru-hijau yang dapat hidup di air juga dapat membahayakan kesehatan.
Terutama konsumsi yang tidak disengaja dapat menyebabkan gejala seperti keracunan, muntah, dan lainnya. Waspadai juga lintah yang bersifat parasit dan menghisap darah, atau siput kecil yang dapat menyebabkan kulit gatal.
3. Air Terjun
Jenis wisata berbahaya air terjun sebenarnya sudah kita ketahui bersama. Kendati demikian, air terjun memang memiliki keindahan yang sangat sayang untuk dilewatkan. Sama seperti sungai, arus bawah dapat terbentuk dan tenggelam saat berada di dekat air terjun.
Selain itu, datangnya banjir juga menjadi salah satu risiko yang bisa kita hadapi sewaktu-waktu, bahkan terkadang banjir di sekitar air terjun bisa datang kapan saja. Diakibatkan oleh volume air meningkat drastis dan arus yang sangat cepat terbentuk dalam beberapa detik.
Hal ini juga dapat ditemukan di sungai, terutama yang berasal dari dataran tinggi. Sudah banyak kejadian wisatawan yang terjebak di tengah banjir bandang. Oleh karena itu, lebih baik mengunjungi air terjun pada cuaca cerah atau tidak pada musim hujan.
4. Pegunungan
Jenis wisata berbahaya yang sewaktu-waktu dapat mengancam keselamatan Anda adalah pegunungan. Area ini memang menawarkan keindahan alam yang memukau di balik bahayanya yang tersembunyi. Gunung atau dataran tinggi sangat cocok untuk liburan, sebab udaranya yang bersih dan hawa dinginnya bisa seketika mengusir penat.
Namun, ada beberapa hal yang harus Anda waspadai saat berwisata ke daerah pegunungan salah satunya adalah tanah longsor. Apalagi jika Anda menempuh jalur rawan longsor saat musim hujan, jalan berliku dengan tikungan tajam pasti membutuhkan perhatian.
Pengemudi sepeda motor matic diimbau untuk tidak mematikan mesin atau memperlambat kecepatan saat menuruni tanjakan. Pasalnya, sepeda motor bertransmisi matic dapat menyebabkan roda berputar secara tiba-tiba dan tidak terkendali.
5. Taman Hiburan
Jenis wisata berbahaya satu ini pasti tidak pernah terbayangkan untuk Anda, mengingat taman hiburan menjadi wisata yang menyenangkan. Masalah umum atau kecelakaan di taman hiburan termasuk mual dan muntah, cedera leher, kepala dan punggung yang disebabkan oleh tabrakan mendadak atau pergerakan peralatan.
Dalam kasus yang parah, bersepeda ekstrim dapat menyebabkan ketidaksadaran, aneurisma atau pelebaran arteri. Jika Anda sadar bahwa Anda memiliki penyakit tertentu atau dalam keadaan lemah, jangan memaksakan diri untuk memainkan permainan yang berat.
Selain kelalaian diri sendiri, kecelakaan teknis juga dapat terjadi karena peralatan bermain yang tidak melakukan pemeriksaan rutin. Sebenarnya hal inilah yang dapat membahayakan pengunjung terlebih dalam beberapa permainan ekstrim dalam taman hiburan.
6. Hutan
Jenis wisata berbahaya berikutnya adalah hutan jika Anda mengunjunginya saat musim hujan karena kondisi cuaca buruk sangat mempengaruhi kondisi alam. Sebaik apapun kita memperlakukan alam, kita tidak pernah tahu apa yang sebenarnya ada di sana.
Hal yang sama berlaku jika kita ingin berada di luar hutan ketika kondisi cuaca tidak memungkinkan. Meskipun tidak dimaksudkan untuk menyakiti, hal ini masih terlalu berisiko misalnya pohon-pohon tinggi sering menarik petir yang menyebabkan kebakaran.
Bayangkan jika terjadi badai saat menjelajahi hutan, tentu akan menjadi hal yang buruk. Jadi jangan memilih hutan sebagai tujuan wisata saat musim hujan.
7. Gunung
Waktu di gunung sangat menyenangkan, terutama bagi orang yang menyukai tantangan, gunung bisa menjadi destinasi wisata yang menyenangkan. Namun, jika musim hujan masih berlanjut, sebaiknya urungkan dulu niat untuk trekking, karena hal ini bisa membahayakan Anda.
Karena gunung termasuk jenis wisata berbahaya bagi nyawa manusia, banyak yang terlalu berisiko dan harus dipertimbangkan seribu kali. Seperti kondisi medan di jalan biasanya menjadi lebih sulit karena air hujan merembes ke tanah pegunungan dan ada risiko tanah longsor yang berbahaya untuk Anda.